Ribuan Turis Asing Wisata ke Lampung Barat

Senin, 12 Oktober 2009

Jumlah kunjungan wisata asing di Lampung Barat selama tahun 2009 mencapai 1.081 orang. Angka tersebut khusus bagi turis asing yang datang dari berbagai negara.
Kabid Pariwisata di Dinas Perhubungan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Lampung Barat, Suryati, mendampingi Kepala Dinas Gatot Hudi Utomo, Minggu (11-10), mengatakan jumlah tersebut meningkat bila dibanding dengan tahun lalu.

"Saya tidak ingat angka pastinya. Namun yang jelas, jumlah tersebut meningkat. Bahkan, peningkatan selalu terjadi dalam setiap tahun.
Untuk peningkatan tahun ini terjadi karena ada promosi surfing, di mana para turis asing saling memberi informasi kepada sesama rekannya," kata dia.
Ke-1.081 turis asing tersebut, kata dia, berdasarkan laporan dari sejumlah pengelola hotel yang digunakan, antara lain berasal dari Australia, Amerika, Prancis, Portugal, Jerman, Afrika Selatan, Swedia, dan lain-lain.
Turis asing itu sengaja datang ke Lampung Barat untuk menikmati keindahan alam Lambar serta menikmati selancar di Pantai Karang Ngimbur, Pekon Tanjung Setia, Pesisir Selatan. Selain melakukan aktivitas surfing, turis juga menikmati keindahan pantai di daerah Pesisir Tengah.
Kedatangan turis asing itu umumnya menggunakan jasa travel yang datangnya secara berkelompok.
Menurut Suryati, dilihat dari data yang ada, jumlah kunjungan turis asing ke Indonesia setiap tahunnya terus meningkat. Umumnya, kunjungan turis asing mulai dari April hingga Agustus.
Sementara itu, untuk bulan September ke atas, jumlah kunjungan wisata itu mulai berkurang.
Pihaknya berharap angka kunjungan wisata tersebut ke depan terus meningkat sehingga upaya promosi Lambar menjadi tujuan wisata tidak sia-sia.
Peningkatan jumlah kunjungan wisata tersebut juga tidak lepas dari apa yang telah dilakukan selama ini. Untuk meningkatkan bidang pariwisata ini, kata dia, pihaknya terus melakukan berbagai upaya termasuk promosi dan lain-lain.

Artikel yang Berhubungan



0 komentar:

  © Budaya Lampung Atrium by Artikel 2008 info terkini info terkini

Back to TOP